Muara Sabak, AP – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Jambi, Dr.Drs.H.Fachrori Umar,M.Hum mengapresiasi kebersamaan masyarakat Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) dengan pemerintah dalam pembangunan Tanjabtim, yang berdampak sangat positif dalam pembangunan. Hal tersebut disampaikan oleh Fachrori dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Timur dalam rangka HUT ke-19 Kabupaten Tanjung Jabung Timur sekaligus Penyampaian Nota Rancangan APBD Tahun Anggaran 2019 berlangsung di Kantor DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Minggu (21/10/18).
Negeri Sepucuk Nipah Serumpun Nibung memperingati hari jadinya ke-19 dihadiri Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Anggota DPR RI Dapil Jambi, Kapolda Jambi, mantan Bupati dan Wakil Bupati Tanjabtim, Bupati Kabupaten Lingga serta para tamu dan undangan lainnya.
“Bertambah usia dapat menapak perjalanan masa depan menjadi isyarat tahap kedewasaan dan peringatan, bukan prosesi seremonial dari tahun ketahun, harus ditempatkan sebagai energi positif mendorong performa kinerja terbaik,” harap Plt. Gubernur Jambi.
Fachrori menegaskan, kemajuan serta pembangunan suatu daerah merupakan hasil kerjasama berbagai pihak yang harus dipertahankan. “Gerak pemerintah dan masyarakat patut mendapat apresiasi, keberhasilan pembangunan merupakan partisipasi berbagai pihak terutama masyarakat,” ungkap Fachrori.
Fachrori Umar menyikapi situasi politik dan keamanan sangat penting untuk selalu terkendali agar pembangunan serta peningkatan kesejahteraan masyarakat berjalan cepat. “Pelihara stabilitas daerah, rakyat tentram pembangunan dapat dilaksanakan serta mari tingkatkan kesamaan sukseskan tugas pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat,” ujar Fachrori.
Bupati Tanjung Jabung Timur, H.Romi Hariyanto menyampaikan, peringatan HUT ke-19 Kabupaten Tanjung Jabung Timur mengusung tema “Akselerasi Pembangunan Daerah dan Kesejahteraan melalui Penggalian Potensi Lokal dan Kerjasama Antar Daerah. “Potensi lokal terus digali, juga kerjasama dengan daerah lain, bukan berarti kita tidak mampu, ini merupakan upaya membangun serta mengejar pembangunan kabupaten ini,” ungkap Romi Hariyanto.
Romi Hariyanto mengemukakan bahwa Kabupaten Tanjung Jabung Timur merupakan negeri pesisir pantai dengan kondisi lahan gambut, secara umum kondisi daerah dipengaruhi oleh air dimana pembangunan dermaga, jembatan, prasarana air bersih, jalan menjadi prioritas pembangunan, dan pembangunan disesuaikan dengan kondisi daerah. “Beberapa pembangunan untuk masyarakat terus ditingkatkan sesuai kondisi daerah,” kata Bupati Tanjabtim.
Sebelumnya, Ketua DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Timur Muhammad Aris,S.Kom membuka Rapat Paripurna Istimewa menyampaikan beberapa prestasi yang telah dicapai anak negeri maupun secara pemerintahan Kabupaten Tanjung Jabung Timur.
“Implementasi rasa syukur kepada Allah SWT memperingati HUT ke-19 Kabupaten Tanjung Jabung Timur berdasarkan Undang-Undang No 54 Tahun 1999 tanggal 4 Oktober 1999 tentang Pembentukan Kabupaten Sarolangun, Kabupaten Tebo, Kabupaten Muaro Jambi dan Kabupaten Tanjung Jabung Timur,” ungkap Muhammad Aris,S.Kom. (hms)