Jambi, AP – Kepolisian Daerah (Polda) Jambi akan memaksimalkan peran anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas) dalam pengamanan Pemilu 2019, kata Kepala biro Ops Polda Jambi Kombes Pol Edi Iswanto pada forum grup discusion (FGD), Selasa (11/12).
Ia menyebutkan, linmas akan membantu personil kepolisian di TPS. Jumlah TPS di Provinsi Jambi sebanyak 11.000 lokasi, sementara jumlah anggota kepolisian 4.000 personil.
“Oleh karena itu maka harus dibantu oleh linmas yang berjumlah tujuh ribu lebih,” katanya.
Polda Jambi berharap tujuh ribu lebih jumlah linmas tersebut bisa berbagi tugasnya membantu polisi dalam pengamanan di TPS pada Pemilu 2019.
Karo Operasi Polda Jambi juga memaparkan hal-hal yang patut diwaspadai terkait situasi kamtibmas menjelang pemilihan legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden 2019. Ia berpesan kepada masyarakat bahwa pemilu 2019 harus dijalankan dengan kearifan.
“Yang perlu diwaspadai adalah sikap intoleran, saya yakin di Jambi banyak orang baik namun saat ini ada juga yang ingin menjadikan Jambi tidak kondusif maka dari itu tugas kita bersama untuk menjadikan pemilu kali ini bisa berjalan damai,” kata Edy Iswanto.
FGD Pemilu damai 2019 yang dibuka oleh Sekda Provinsi Jambi M Dianto yang juga menyampaikan paparannya.
Sekda Provinsi Jambi M Dianto saat membuka acara ini mengatakan bahwa FGD ini digelar dalam rangka meningkatkan koordinasi antar instansi terkait. Ia berharap hasil dari FGD ini bisa melaksanakan Pemilu 2019 yang damai.
FGD mengangkat tema menuju Pemilihan Legistatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden Damai 2019 untuk mewujudkan Jambi Tuntas 2021, di hadiri oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik, Kepala Bidang Perlindungan Masyarakat Pada Satuan Polisi Pamong Praja Dan Pemadam Kebakaran Provinsi Jambi, Kabagbinopsnal Ditbinmas Polda Jambi, Kasubdit 1 Dit Intelkam Polda Jambi dan Para Kepala Kesbangpol Jajaran Pemerintah Provinsi Jambi yang berlangsung di Aula Kantot Gubernur Jambi. ant