Jambi, AP – Pemerintah Provinsi Jambi dan PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) menandatangani kesepakatan bersama tentang pengembangan Pelabuhan di Jambi.
“Kesepakatan ini merupakan bagian dan keseriusan Pemprov Jambi mendukung dan mendorong pengembangan pelabuhan di Jambi, khususnya pemanfaatan Sungai Batanghari,” kata Plt Gubernur Jambi H Fachrori Umar di Jambi, Jumat.
Penandatanganan kesepakatan bersama itu dilakukan Plt Gubernur Jambi dan Direktur Pelindo II (Persero)/IPC Elvyn G Masassya di Jambi.
Pengembangan pelabuhan dimaksud adalah Pelabuhan Talang Duku di Kabupaten Muarojambi dan Pelabuhan Muarasabak di Tanjung Jabung Timur.
Pemprov Jambi dan Pelindo II memaparkan rencana pengembangan pelabuhan di hadapan perwakilan institusi terkait saat penandatanganan kesepakatan bersama pengembangan pelabuhan di Jambi.
Plt Gubernur Jambi menyebutkan jalur sungai Batanghari sangat positif untuk pelabuhan sekaligus mengembangkan kawasan khususnya untuk angkutan hasil perkebunan maupun mineral.
“Pemprov Jambi akan memfasilitasi untuk pengembangan pelabuhan, karena ke depan menjadi sangat diperlukan dan stategis,” katanya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Dirut Pelindo II (Persero)/IPC yang juga memandang potensi besar dari pelabuhan di Jambi, dan komitmen untuk melakukan pengembangan yang disesuaikan dengan dinamika dari perkembangan daerah.
Ia juga memaparkan investasi yang telah dilakukan Pelindo II untuk pengembangan pelabuhan di Jambi tersebut.
Berdasarkan data, pelabuhan Talang Duku terletak di hilir Sungai Batanghari Provinsi Jambi, dengan areal seluas 271 hektare dengan panjang dermaga 558 meter serta fasilitas pelayanan barang berupa lapangan petikemas, lapangan penumpukan dan gudang. ant