Kualatungkal, AP – Adanya Operasi Tangkap Tangan (OTT) beberapa waktu lalu terkait penrimaan Pegawai Negeri sipil di provinsi Jambi, Kepala BKP-SDM Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) Encep Jarkasih, menghimbau anggotanya agar jangan melakukan hal-hal yang diluar ketentuan.
Begitu juga masyarakat juga dihimbau jangan tergiur iming-iming oknum yang tidak bertanggung jawab. Setiap Apel pagi dan sore Encep mengaku telah memberikan arahan kepada anggotanya untuk tetap mengacu pada peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Saya menghimbau kembali dan selalu saya ingatkan disetiap apel pagi dan sore, terutama rekan-rekan saya di BKP-SDM, terkait dengan penerimaan CPNS tahun 2018. Jangan coba-coba melakukan hal-hal yang tidak di atur dalam ketentuan yang sudah ada,” tuturnya.
Ia juga menegaskan dan selalu menginggatkan ASN untuk tidak tergoda dengan iming-iming yang me janjikan. Sebab yang dirugikan itu diri sendiri dan keluarga melainkan instansi pemerintah itu sendiri.
“Itu selalu saya pesankan, sebab yang dirugikan itu ialah diri sendiri, keluarga, teman, dan banyak lagi yang lainnya. Hasilnya tidak seberapa sebenarnya, itu selalu saya pesankan ke bagian Kepanitiaan penerimaan CPNS”, imbuhnya.
Ditambahkan, ia juga menghimbau kepada masyarakat agar tidak tergiur iming-iming dari oknum yang tidak bertanggungjawab yang menjanjikan bisa meloloskan menjadi PNS.
“Saya juga selalu menghimbau masyarakat apal pelamar yang mengikuti SKB itu ada 407 orang itu jangan percaya iming-iming dari oknum yang menawarkan atau menjanjikan bisa meluluskan atau menaikkan nilainya. Bahkan ada isu nilai bisa dimainkan, jangan percaya, itu tidak ada. Kalaupun ada pegawai negeri atau orang BKD yang ngomong jangan percaya, sebab tidak ada lagi untuk menjadi PNS seperti hal-hal seperti itu, jangan percaya”, tegasnya. (her)