Batanghari, AP – Upaya pemerintah hingga saat ini terus menggelontorkan bantuan sosial (Bansos) berupa beras sejahtera (rastra) untuk masyarakat kategori miskin berkahir pada bulan Juni 2019 ini.
Menurut informasi yang didapat, penerima manfaat bantuan rastra tidak lagi menerima berupa beras, akan tetapi bantuan tersebut diubah penyalurannya dengan sistem non tunai. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Sosial (Dinsos) kabupaten Batanghari Fauzan.
“Juni besok kita upayakan penyaluran ini secara non tunai. Jadi bukan rastra lagi, akan tetapi Bantuan pangan non tunai (BPNT),” katanya, (23/02).
Dijelaskan Fauzan, sistem ini telah lama duwacanakan pemerintah. Yang mana ini telah dibicarakan pada saat rapat dengan pihak Kementerian Sosial di Jakarta tahun 2018 lalu.
“Sewaktu saya rapat dengan kementrian sosial, bahwasanya akan menerapkan sistem penyaluran secara non tunai, yang dibekali kartu penerima manfaat,Jadi penerima bantuan akan memiliki card/ kartu sebagai alat tukarnya nanti,” imbuhnya.
Untuk itu sangat dibutuhkan data yang valid agar penerima bantuan tepat sasaran. “Kita sangat membutuhkan data yang valid. Jadi penerima sesuai kriteria penerima bantuan, melalui musyawarah desa (Musdes atau musyawarah kelurahan (Muskel),” ujarnya.
Nantinya, penukaran bantuan tersebut melalui warung- warung. Namun bukan sembarang warung saja, warung tersebut memang dibentuk melalui kelompok penerima bantuan.
” Jadi nanti ada kelompok juga, kemudian kelompok membentuk warung. Warung tersebut ada kerja sama langsung dengan pihak Bulog. Disana akan disediakan beras, minyak dan telur,” bebernya.
” E- warung jadinya. Penerima hanya membawa kartu itu saja, dapat menukarnya diwarung itu,” tambahnya.
Diprediksi Fauzan, melalui sistem penyaluran ini akan menimbulkan dampak positif nantinya. Dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat dalam hal ini perputaran ekonomi.”Terjadi perputaran ekonomi juga,” katanya
Untuk diketahui, ada empat kabupaten/kota yang telah menerapkan sistem BPNT tersebut. Diantaranya Kota Jambi, Sungai Penuh, Kerinci dan Bungo./Sup