BMKG Sebut Kerinci, Hujan Siang dan Malam Pengaruhi Kondisi Angin
Kerinci, AP – Akibat cuaca yang tidak menentu, membuat Nelayan di Danau Kerinci, tidak bisa mengais Rezeki. Selian itu, kondisi angin yang cukup kencang juga mengancam keselamatan Nelayan.
Data yang diterima, beberapa hari terakhir, kondisi air Danau Kerinci tidak menentu, bahkan ombak besar seringkali menerpa. Membuat Nelayan di Danau Kerinci, takut dan enggan melaut.
Seperti diungkapkan Lan, salah seorang Nelayan di daerah ini. Menurut dia, karena cuaca dan ombak yang tidak menentu membuat dirinya takut untuk melaut.
“Ya, kita tidak lagi serutin biasa turun ke Danau Kerinci mencari ikan, karena kondisi ombak yang begitu besar,” sebut Lan.
Selain mengancam keselamatan nelayan, lanjutnya ombak besar yang terjadi di Danau Kerinci juga berdampak buruk pada hasil tangkapan.
“Kebanyakan kita memasang jaring apung, kalau kondisi air berombak secara otomatis jaring yang berada dibawah air menjadi tergulung,” sebutnya.
Berkaiatam dengan cuaca di Kerinci, Kepala BMKG Kerinci, Jon Haides menyebutkan, secara umum kondisi cuaca di Provinsi Jambi berpeluang mengalami hujan, dengan kategori menengah 51-150 mm/das, dengan peluang lebih 90 persen terjadi di Kerinci dan sekitarnya.
“Untuk Kerinci hujan di Kerinci terjadi siang dan malam, cukup mempengaruhi kondisi angin. Namun menurutnya kondisi angin tidak begitu besar di Kerinci, berbeda dengan angin laut”, singkat. (hen)