Jambi, AP – Meski harga kebutuhan pokok masih terpantau stabil dalam sepekan menjelang Puasa. Pemerintah Provinsi Jambi kawatirkan kerusakan sejumlah akses jalan dapat mengganggu distribusi kebutuhan pokok dari luar daerah sehingga berdampak kepada naiknnya harga kebutuhan pokok.
“Ini yang kita kawatirkan, kalau suplai dari (luar Provinsi) ini lancar harga masih bisa tetap terjangkau,” kata Sekretaris Daerah Provinis Jambi M.Dianto, Senin (29/04). Seusai Membuka Rakor ketersediaan stok pasokan serta stabilitas harga bahan pokok menghadapi bulan puasa dan hari Raya Idul Fitri 1440 H/ Tahun 2019.
Menurut Sekda, saat ini hambatan disribusi akibat akses jalan yang rusak sudah terjadi diwilayah akses Jambi Palembang dan Jambi Pekanbaru. “Selama ini jarak tempuh dibawah 10 jam katakan lah 6 jam, ternyata akhir-akhir ini ada kerusakan jalan sehingga menempuh waktu lebih dari 12 jam,” jelasanya.
Untuk itu, untuk mengatasi permasalahan ini, Gubernur Jambi akan mencoba menyurati Kementrian PUPR meminta agar segera membenahi sejumlah ruas jalan tersebut.
“Ini nanti tidak hanya mengganggu arus mudik tapi juga mengganggu kebutuhan pokok nantinya,” jelas Sekda.
Untuk di ketahui, kebutuhan pokok di Provinsi Jambi kebanyakan di datangkan dari Bengkulu, Sumatra Barat dan ada dari Brebes, Jawa Tengah, hampir Rata-rata menggunakan transportasi darat. rii