Muarasabak,AP – Tiang labrang atau tiang skur yang berfungsi sebagai pembantu menahan beban pada tiang listrik TM (Tegangan Menengah) yang berada di Parit 8, Kelurahan Nipah Panjang II, Kecamatan Nipah Panjang Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) hilang entah kemana. Bahkan terlihat hanya menyisakan bongkahan pondasi atau mangset dan kawat baja sling yang terguntai pada tiang listrik TM tersebut.
Dari pantauan di lokasi, jumat (3/5) kemarin, ada beberapa tiang labrang yang hilang. Dan hilangnya tiang labrang itu ditakutkan akan berdampak buruk. Apalagi tiang listrik tersebut sebagai akses jaringan TM yang menyebrangi bentangan Sungai Batang Hari dari Kecamatan Nipah Panjang menuju Kecamatan Sadu.
Menurut salah satu warga yang tinggal dekat lokasi, dirinya tidak pernah melihat ada yang mencabut atau membawa tiang labrang tersebut. “Kebetulan suami saya ketua RW disini. Tidak pernah pula saya lihat, keseharian saya bekerja dan dirumahlah, tidak pernah kemana-mana, paling saat akhir pekan baru berpergian,” ujarnya.
Sementara itu, salah seorang petugas pelayanan tekin (Yantek), FD mengatakan, kalau keberadaan tiang labrang atau skur itu berfungsi agar tiang listrik tidak mengalami tumbang maupun roboh. Biasanya, tiang labrang atau skur dipasang pada tiang listrik yang ada ditikungan, kalau pun ada kesalahan dalam pemasangan tentunya akan berdampak bahaya.
Saat ditanya terkait tiang labrang yang hilang, FD tersebut sulit untuk berbicara, Ia pun tidak tahu siapa yang mencabut. “Dulu memang pernah hilang dan sudah dipasang, setelah itu sudah tidak tahu lagi,” katanya.
Menurutnya, tiang labrang yang dicabut di areal itu tidak begitu berpengaruh. Bahkan dirinya tidak begitu mengerti terkait hal itu. “Menurut saya itu tidak begitu berpengaruh, tapi kalau ditanya terkait perencanaannya, saya tidak mengerti,” ungkap FD.
Ia memaparkan, kalau jaringan itu bukan sutet atau tegangan tinggi melainkan TM (Tegangan Menengah) yang membentangi sungai sebagai akses jaringan listrik menuju ke Kecamatan Sadu. “Kalau mau tanya terkait dicabutnya tiang labrang itu menyalahi aturan atau tidak, silahkan tanyakan ke kantor, saya tidak berani menjawab,” papar saat dikonfirmasi via telepon.
Reporter : Sugianto Nipah