Foto: Inilah kondisi jalan menuju bukit khayangan dari desa ulu air, yang memprihatinkan
SUNGAIPENUH,AKSIPOST.COM – Sebelumnya, pernah diberitakan media ini, namun belum ada realisasi dan tanggapan dinas terkait. Pasalnya, kondisi ini sudah berlangsung cukup lama.
Bahkan, sebelumnya kepala dinas PU kota Sungaipenuh, Marthin Kahpiasa juga berjanji akan turun, atau menurunkan stafnya meninjau lokasi longsor, yang mengakibatkan badan jalan dari desa Ulu air, kecamatan Kumun debai (Samping SMK4) menuju lokasi Objek Wisata Bukit Khayangan, yang merupakan kebanggaan kota Sungaipenu, kian memprihatinkan.
Keseriusan pemerintah dalam menanggani kondisi ini, sangat diharapkan. Pasalnya, selain sarana transportasi menuju objek wisata Bukit Khayangan, jalan tersebut juga merupakan akses transportasi pertanian warga kecamatan Kumun debai, dari dan menuju desa Renah Kayu Embun (RKE)
Seperti diunggah salah satu akun facebook milik Napian, yang juga sekretaris desa (sekdes) Renah Kayu Embum. “Kami mohon yg setulus- tulusnya kepada dinas PU dan dinas pariwisata….bantuannya. Sebelum badan jalan terjun kejurang…RKE ASET WISATA KOTA SUNGAI PENUH…!!!!,” demikian ungkapannya.
Dalam unggahannya, sangat jelas dirinya berharap keseriusan kepada pemerintah kota Sungaipenuh, melalui dinas PU dan dinas Pariwisata kota Sungaipenuh, untuk memperbaiki kondisi jalan yang makin memprihatinkan. Karena selain Aset wisata, RKE juga merupakan sentra pertanian kota Sungaipenuh.
Bahkan Napian juga mengaku telah dua kali melapor dan menghadap Dinas PU kota Sungaipenuh, namun belum ada tindakan dan respon dinas terkait. “sudah dua kali kita menghadap dengan membawa dokumen lapangan, ini yang ketigakalinya,” ungkap Napian, dalam fb nya.
Kondisi ini juga dibenarkan Jamaludin, salah seorang warga RKE, dia berharap pemerintah segera memperbaikinya. “sekarang masih musim hujan, kalau tidak segera diperbaiki, tidak hanya tebing, namun badan jalan juga akan longsor,” tandasnya. (hen)