Aksi Post.com- Ratusan warga dari Desa Mandiangin, Kecamatan Mandiangin Kabupaten Sarolangun menggelar aksi demonstrasi didepan Kantor Bupati Sarolangun Selasa(21/1).
Aksi damai ratusan warga tersebut meminta Bupati Sarolangun Cek Endra,menghentikan aktifitas perusahaan PT Argonusa Alam Sejatera (AAS) yang diduga melakukan perambahan kebun karet milik warga Desa Mandiangin dalam kegiatan ilegal drilling.
“Kami meminta kepada bapak bupati
agar menghentikan perambahan
kebun milik rakyat yang di lakukan
Oleh PT AAS. Disamping itu juga kami berharap Bapak Gubernur Jambi Kapolda Jambi,dan Kapolres untuk turun tangan menyelesaikan persoalan ini agar tidak merugikan masyarakat dan Negara,”Sebut Sukirman dalam orasinya.
Ditambahkan Sukirman selaku korlap, adanya indikasi pembiaran oleh pejabat berwenang dikarenakan setiap hari aktifitas ilegal drilling terus beroperasi dan menghasilkan ribuan drum minyak dari area tambang ilegal itu.
Sementara itu Samsul salah satu warga Mandiangin kepada awak media menuturkan dirinya merasa dirugikan oleh pihak PT AAS.
“Sayo punyo kebun sebanyak
8 hektar dan sudah sayo tanami karet
semuanyo,dak tau kenapo
habis di rambah oleh PT AAS
dengan semena mena,”Ujar Samsul
Atas nama masyarakat dalam orasinya Sukirman selaku Korlap meminta kepada aparat penegak hukum untuk segera menangkap mapia ilegal driling.
“Tangkap dan tuntaskan sampai ke akar akarnya kalau tidak biar kami yang bertindak,”e Ungkap Korlap ini. (Mukham)