JAKARTA, AP – Total kasus COVID-19 di Indonesia bertambah 1.673 menjadi total 143.043 orang sampai dengan Selasa 18 Agustus 2020 atau sehari setelah HUT Ke-75 RI pukul 12.00 WIB, menurut data yang dikumpulkan Satuan Tugas Penanganan COVID-19.
Dari data yang dikumpulkan sejak Senin (17/8) pukul 12.00 WIB sampai siang ini, terdapat pula penambahan pasien COVID-19 yang sembuh sebanyak 1.848 menjadi total 96.306 orang dan jumlah pasien yang meninggal dunia bertambah 70 menjadi total 6.277 orang.
Data tersebut diperoleh berdasarkan hasil pemeriksaan 14.371 spesimen dari 12.409 orang di 320 laboratorium di seluruh Indonesia.
Menurut Satuan Tugas Penanganan COVID-19, hingga saat ini secara keseluruhan pemeriksaan untuk mendeteksi penularan COVID-19 sudah dilakukan pada 1.915.039 spesimen yang diambil dari total 1.081.354 orang.
Satuan Tugas juga mendata per Selasa ini terdapat 78.394 orang yang diawasi sebagai kasus suspek. Menurut data Satuan Tugas Penanganan COVID-19, 482 kabupaten/kota di 34 provinsi di Indonesia telah melaporkan kasus infeksi virus corona tipe SARS-CoV-2.
Lima provinsi yang melaporkan penambahan pasien positif paling banyak pada hari ini adalah DKI Jakarta dengan 513 kasus baru, Jawa Timur 312 kasus baru, Sumatera Utara 130 kasus baru, Jawa Tengah 118 kasus baru dan Kalimantan Timur dengan 93 kasus baru.
Sementara itu, provinsi dengan akumulasi kasus yang telah melebihi jumlah belasan ribu adalah DKI Jakarta dengan 30.465 kasus, Jawa Timur dengan 28.551 kasus, Jawa Tengah 11.793 kasus serta Sulawesi Selatan dengan 11.187 kasus. Enam provinsi yang Selasa ini melaporkan nihil kasus baru yaitu Jambi, Kalimantan Utara, Kepulauan Riau, Lampung, Papua dan Nusa Tenggara Timur.
Tim Gugus Tugas Provinsi Jambi melakukan tes usap (swab test) kepada 80 petugas Rumah Sakit Daud Arif, Kualatungkal, Kabupaten Tanjungjabung Barat menyusul dua orang petugas di rumah sakit tersebut terkonfirmasi positif COVID-19.
Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Jambi, Johansyah selaku juru bicara Gugus Tugas Provinsi Jambi mengatakan pasien yang merupakan petugas Unit Gawat Darurat (UGD) di Rumah Sakit Daud Arif tersebut tercatat sebagai pasien 227 dan 228. Setelah diketahui petugas tersebut terkonfirmasi positif COVID-19 pihak rumah sakit Daud Arif langsung menutup UGD.
“Hari ini Plt Kadis Kesehatan Provinsi Jambi melakukan kunjungan di RSU Daud Arif Tanjungjabung Barat dan langkah Pemprov Jambi yakni melakukan pengambilan swab bagi petugas RS dan memberikan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) untuk petugas,” kata Johansyah.
Johansyah mengatakan hasil swab selanjutnya akan di kirim ke Balai POM Jambi untuk diuji. Sementara berdasarkan update data Gugus Tugas Provinsi Jambi pada Selasa itu, tidak ada penambahan pasien terkonfirmasi positif maupun sembuh. Pasien terkonfirmasi positif COVID-19 tetap sebanyak 245 orang, sebanyak 122 orang diantaranya sembuh dan empat orang meninggal dunia. Sedangkan jumlah suspek sebanyak 76 orang.(Red)