Jambi, AP -Pengamat Politik melihat jalannya pemilihan kepala daerah di Kabupaten Batanghari sebagai pertarungan dua klan politik yang tidak berkesudahan.
“Saya kira Pilkada di Batanghari lebih kepada pertarungan dua klan politik, yakni klan Abdul Fattah dan klan Syahirsah,” kata Pengamat Politik Jambi Arfa’i, Kamis 20 Agustus 2020.
Bukan tanpa alasan pengamat politik di daerah itu mengatakan bahwa pilkada di Batanghari pada tahun 2020 ini merupakan pertarungan dua klan politik. Hal tersebut di latar belakangi oleh dua bakal calon yang akan mencalonkan diri sebagai calon bupati di daerah itu merupakan kerabat dekat dari dua klan tersebut.
Dari klan Abdul Fattah, M Hafiz Fattah yang merupakan anak Almarhum Abdul Fattah akan mencalonkan diri sebagai calon bupati berpasangan dengan Camelia Puji Astuti. Sementara dari klan Syahirsah, Yunninta Asmara yang merupakan istri dari Syahirsah –bupati sekarang– juga akan mencalonkan diri sebagai calon bupati berpasangan dengan Muhammad Mahdan.
“Dari dua nama yang muncul sebagai bakal calon bupati tersebut akan mengulang cerita pilkada dua periode yang lalu,” kata Arfa’i.
Meski demikian, menurut Arfa’i perlu di pertimbangkan kemunculan bakal calon bupati lainnya di daerah itu, yakni pasangan bakal calon bupati M Fadhil Arief dan Bakhtiar. Akan kah munculnya pasangan tersebut dapat merubah peta politik di Kabupaten Batanghari.
Sementara itu, jika di lihat dari sisi keterwakilan wilayah, ketiga bakal calon bupati di daerah itu tidak mewakili secara keseluruhan wilayah di Batanghari. dimana pasangan M Hafiz dan Camelia lebih di kenal di Kecamatan Batin XXIV Muara Tembesi. Selanjutnya pasangan Yunninta dan Mahdan lebih di kenal di Kecamatan Mersam dan Maro Sebo Ulu sementara Fadhil dan Bakhtiar lebih di kenal di Kecamatan Mersam dan Maro Sebo Ilir.
“Artinya akan ada daerah yang akan menjadi daerah perebutan suara, dan sebenarnya keterwakilan wilayah tersebut penting untuk di pedulikan karena akan berpengaruh pada pemerataan pembangunan jika calon tersebut menang,” kata Arfa’i. (Red)