JAMBI, AP – Rektor Universitas Jambi (Unja) Prof Drs H Sutrisno memutuskan untuk menutup selama tiga hari Kampus Unja di Mendalo Darat Kabupaten Muaro Jambi menyusul seorang seorang dosennya terkonfirmasi positif COVID-19 berdasarkan hasil tes swab.
Penutupan sementara dari 25-27 September 2020 tersebut dituangkan dalam surat edaran Rektor Unja Nomir 45 tahun 2020 tentang penutupan kampus sementara.
“Ya memang , kampus Unja di Mendalo sementara ditutup selama tiga hari untuk kegiatan survailence, menyusul ada seorang dosen terkonfirmasi positif COVID-19,” kata Kepala Humas Unja Akbar Kurnia Putra, Kamis (24/9).
Namun untuk kampus lainnya di luar Kampus Pinang Masak di Mendalo, tetap buka seperti biasa dengan menerapkan protokol kesehaten COVID-19. Selama penutupan, kegiatan akademik, nom akademik dan administrasi perkantoran dilakukan secara daring. Sedangkan yang hadir di kantor adalah pengurusan administrasi dan tenaga pengajar uang jumlahnya diatur dengan komposisi sesuai dengan protokol kesehatan terkait penanganan COVID-19.
Selanjutnya, pihaknya langsung melakukan gerak cepat melakukan antisipasi dengan melakukan rapid tes dan penyemprotan disinfektan. “Sesuai prosedur, dan besok langsung dilakukan penyemprotan disinfektan dan rapid test massal,” kata Akbar Kurnia.
Unja langsung berkoordinasi dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Jambi dan Kabupaten Muaro Jambi.
“Bersama dengan Gugus Tugas Provinsi Jambi kami melakukan tracking dan surveilance, untuk melakukan pencegahan muasal paparannya,” kata Akbar. (Red)