JAMBI – Kapolda Jambi Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo dan Danrem 042 Gapu Brigjen TNI M Zulkifli menjadi orang pertama dan kedua mendapat suntikan vaksin Covid-19 di Provinsi Jambi, Kamis (14/1).
Penyuntikan vaksin Sinovac untuk COVID-19 di Provinsi Jambi yang dilakukan simbolis kepada tokoh dan pejabat terpilih tersebut digelar di rumah dinas Gubernur Jambi yang disuntikan kepada 22 orang.
Hadir pada kesempatan itu Gubernur Jambi H Fachrori Umar, Sekretaris Daerah Provinsi Jambi Sudirman dan Forkopimda Jambi. Gubernur Fachrori tindak direkomendasikan mendapatkan suntikan vaksin karena faktor usia.
Usai menjalani suntikan vaksin, Kapolda Jambi mengatakan dirinya menjadi yang pertama bersama Danrem menerima vaksin dan kondisinya keadaan sehat setelah menerima suntikan vaksin tersebut.
“Setelah menerima suntikan ini, kondisi saya bersama Danrem saat ini sehat dan mudah-mudah yang kami lakukan bisa menjadi hal yang positif yang bisa diterima oleh masyarakat Jambi yang akan menerim vaksin ini nanti karena vaksinnya aman,” katanya yang didampingi Danrem 042 Gapu, Brigjen TNI M Zulkifli.
Kapolda dan Danrem mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat di Provinsi Jambi untuk tidak menolak suntikan vaksin ini karena cukup aman sehingga menjadi ikhtiar bersama untuk terhindar dari Covid-19.
Sebelum menjalani vaksinisasi tersebut, Kapolda dan Danrem serta unsur Forkompinda Jambi telah menjalani berbagai rangkaian tahapan mulai dari rangkaian tes kesehatan ditetapkan sesuai protokol kesehatan yang berlaku.
Sementara itu Sekretaris Daerah Provinsi Jambi Jambi, Sudirman juga mengatakan, dirinya setelah menjalani suntikan vaksin ini dalam keadaan sehat dan bugar dan juga mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk menerima dan mau divaksinisasi yang aman guna memutus mata rantai corona.
Sedangkan Juru bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Jambi, Johansyah mengatakan pencanangan dan vaksinisasi secara simbolis untuk tingkat Provinsi Jambi dilakukan di Rumah Dinas Gubernur Jambi.
Dari awal data yang masuk ke tim gugus tugas jumlah yang menerima vaksinisasi secara simbolis ada sebanyak 26 orang dan sampai saat ini yang menjalaninya ada sebanyak 22 orang dimana empat orang lainnnya menjadi penyintas positif Covid-19 yang tidak perlu divaksin, salah satunya yakni Direktur RS Raden Matteher Jambi Ferry Kusnadi.
Kemudian Kajati Jambi, Johanis Tanak yang awalnya masuk daftar nama penerima vaksinisasi simbolis juga saat masuki tahapan pemeriksaan kesehatan tekanan darahnya tinggi sehingga batal diberikan vaksinisasi. (Red)