JAMBI – Fraksi-fraksi DPRD Provinsi Jambi mengkritik kinerja Pemerintah Provinsi Jambi. Kritik dan saran disampaikan dewan saat membahas raperda pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Provinsi Jambi tahun anggaran 2020.
Kritik dan saran disampaikan pada rapat paripurna di ruang sidang utama DPRD Provinsi Jambi, Senin (21/6/2021). Salah satu yang disorot adalah soal pengelolaan keuangan daerah.
Menanggapi pandangan umum fraksi-fraksi dalam rapat paripurna 14 Juni lalu, Penjabat Gubernur Jambi, Hari Nur Cahya Murni menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi.
“Terima kasih dan apresiasi yang tinggi atas keberhasilan Provinsi Jambi meraih WTP untuk kesembilan kalinya berturut-turut,” ujar Hari.
Hari menjelaskan, keberhasilan ini merupakan capaian bersama atas dukungan dan kerja sama antara eksekutif dengan legislatif, mulai dari proses perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan pelaporan APBD.
Hari berharap proses sinergitas ini dipertahankan untuk meminimalisir hal-hal yang tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan terkait proses penyusunan anggaran pendapatan dan belanja daerah.
“Diharapkan kedepannya APBD yang dihasilkan lebih berkualitas. Saya yakin kritik dan saran itu untuk mengevaluasi pengelolaan keuangan daerah di Provinsi Jambi,” kata Hari.