BUNGO – Seorang pemuda yang nekat terjun ke Sungai Batang Tebo karena panik digerebek polisi , ditemukan tewas setelah dua hari tenggelam, Rabu (15/9/2021).
Tim SAR gabungan terdiri dari Basarnas Pos SAR Bungo, BPBD Bungo, Polres Bungo, dan masyarakat, menemukan Rangga (21), pemuda yang nekat terjun ke sungai, berada sekitar 300 meter dari lokasi korban hilang.
Komandan Pos SAR Bungo, Fran Boa Manulang menyebutkan, korban ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia.
“Korban berhasil kita temukan dan dievakuasi pukul 13.40 WIB. Korban ditemukan lebih kurang 300 meter dari lokasi korban hilang,” ungkapnya, Kamis (16/9/2021).
Fran menambahkan, saat ini korban sudah dibawa ke rumah duka untuk proses pemakaman pihak keluarga.
Proses pencarian tim SAR gabungan ini terdiri, dari Basarnas Pos SAR Bungo, BPBD Bungo, Polres Bungo, dan masyarakat.
Sebelumnya, setelah mendapat informasi dari Polsek Bungo bahwa seorang pria diduga melompat dan tenggelam di Sungai Batang Tebo, Kabupaten Bungo, tim Basarnas Jambi langsung melakukan pencarian.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jambi, Abdul Malik saat dikonfirmasi membenarkan adanya seorang warga tenggelam di sungai.
“Korban atas nama Rangga umur 21 tahun. Untuk kronologi yang kita terima, saat itu korban sedang duduk-duduk dan melihat ada polisi datang,” ungkapnya.
Diduga ada upaya penggerebekan petugas sehingga korban panik dan terjun ke dalam sungai.
“Korban sepertinya panik dan melompat ke sungai. Sedangkan temannya tidak sempat menolong karena korban sudah tidak terlihat lagi,” tukas Malik.