MUARA BUNGO – Selama dua hari, Kamis hingga Jumat, 27-28 Oktober 2016, rombongan Komisi V DPR RI melakukan kunjungan spesifik ke Kabupaten Bungo. Kedatangan rombongan komisi yang membidangi masalah perhubungan, telekomunikasi, pekerjaan umum, perumahan rakyat, serta pembangunan pedesaan dan kawasan tertinggal ini, benar-bernar dimanfaatkan oleh Pemkab Bungo, untuk melobi agar Komisi V bisa memperjuangkan dana pusat bisa mengalir ke Bungo.
Saat mendampingi rombongan mengunjungi Bandara Muara Bungo, Bupati Bungo Mashuri menyampaikan permintaan agar runway bandara bisa diperpanjang. Ketersediaan lahan dan potensi bisnis yang dimiliki Kabupaten Bungo menjadi modal Mashrui untuk meyakinkan Komisi V DPR RI, agar mau memperjuangkan dana pusat untuk Kabupaten Bungo.
“Saat ini ada sekitar 300 hektar lahan milik bandara. Jadi, bandara kami ini sangat memingkinkan untuk dikembangkan. Kami berharap sekali Komisi V dan Kemenhub bisa merealisasikan permintaan kami,” ujar Mashuri.
“Kami juga mengharapkan agar Pak Haji Bakri selaku anggota DPR RI dapil Jambi yang saat ini juga duduk di Komisi V, untuk mengawal usulan perpanjangan runway bandara ini,” tandasnya.
Menanggapi permintaan Bupati Bungo tersebut, Yudi Widyana selaku ketua rombongan kunker spesifik Komisi V DPR RI di Jambi mengatakan, usulan perpanjangan runway ini akan diupayakan bahkan akan diusahakan bisa masuk dalam usulan APBN murni 2017.
“Bungo inikan pintu masuknya pusat bisnis, pariwisata, investor dan terdekat dari delapan kabupaten kota termasuk kabupaten provinsi tentangga seperti Sumbar dan Sumsel. Jadi harus kita prioritaskan,” ujarnya.