JAMBI – Momentum Peringatan Hari Raya Waisak di Candi Muaro Jambi merupakan bukti sejarah peradaban Buddha di Provinsi Jambi.
Hal ini dinyatakan Gubernur Jambi Al Haris saat menyampaikan sambutan pada acara Peringatan Hari Raya Waisak, bertempat di Candi Kedaton Muaro Jambi, Minggu (22/05/2022).
“Peringatan hari raya waisak ini menjadi bukti sejarah, bahwasanya Candi Muaro Jambi menjadi bukti peradaban Buddha di Indonesia, dan Candi Muaro Jambi ini merupakan universitas Buddha tertua,” ujar Al Haris
Al Haris mengatakan, Pemerintah Pusat siap membantu proses pemugaran Candi Muaro Jambi.
“Bapak Presiden Joko Widodo telah menyetujui proses pemugaran Candi Muaro Jambi, nantinya Pemerintah Pusat akan membantu proses pemugaran sebesar 1,5 Triliun, dan tahun ini kita menganggarkan sebesar 260 Miliar,” lanjutnya.
Al Haris mengungkapkan, Pemerintah Provinsi Jambi menyiapkan 2 buah bus untuk umat Hindu-Buddha di Provinsi Jambi.
“Bus ini kita siapkan untuk umat Hindu-Buddha yang ingin beribadah di Candi Muaro Jambi,” ungkap Al Haris
Sementara itu, Ketua Perkumpulan Umat Buddha Jambi (PUBJ), Fang Sheng menyatakan, Perayaan Hari Raya Waisak di Candi Muaro Jambi merupakan momen menyatukan umat Buddha di Provinsi Jambi.
“Perayaan ini menjadi momentum menyatukan umat Buddha di Provinsi Jambi, dan hari ini berkumpul 28 Vihara di Candi Muaro Jambi untuk melaksanakan perayaan hari raya waisak ini,” tutur Fang Sheng.