Muarasabak, AP – Jalan produksi yang menjadi akses satu-satunya digunakan para petani untuk mengangkut hasil pertanian, tepatnya di Desa Lambur Dua, Blok C, Kecamatan Sabak Timur, Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) rusak parah. Kerusakan diperkirakan sekitar 3 kilometer (Km). Menindak lanjuti kerusakan jalan produksi tersebut, Bupati Tanjabtim, Romi Hariyanto, Rabu (02/11) kemarin langsung turun ke lokasi. Bahkan, hasilnya bupati berjanji akan segera menindak lanjuti 3 Km jalan produksi tersebut.
“Akan kita tindak lanjuti, karena ini akses satu-satunya petani mengangkut hasil pertanian,” kata bupati.
Bupati juga menjelaskan, dengan kondisi jalan produksi seperti ini sudah jelas petani cukup kesulitan. Baik itu dari tranportasi pengangkutan hasil pertanian cukup memakan waktu, selain itu juga ongkos yang dikeluarkan bisa dua kali lipat.
“Mereka (petani, red) terpaksa menggunakan jalur air, dan ini cukup memakan waktu lama,” jelasnya.
Sementara itu, Nuraji, Kaur pembangunan mengatakan, sebenarnya jalan produksi ada sepanjang 5 Km, 2 Km sudah dilakukan perbaikan dan peningkatan, hanya saja sisanya 3 Km saat ini cukup parah kerusakannya.
“Ini yang kami harapkan kepada pemerintah untuk segera menindak lanjuti, agar akses produksi kami bisa lancar,” harapnya.
Ditambahkan Nuraji, akses ini juga bukan hanya sebagai jalur produksi. Tetapi bisa juga sebagai jalur penghubung antar desa, dan melalui akses ini jalur yang ditempuh oleh masyarakat lebih singkat.
“Mudah-mudahan cepat terealisasi, agar petani dan masyarakat desa tidak kesulitan lagi,” tandas Nuraji. fni