Jambi – Pemerintah Provinsi Jambi akan menyiapkan sebuah tempat Graha Ekonomi Kreatif dan UMKM bagi para usaha Ekonomi Kreatif dan UMKM Provinsi Jambi.
Hal ini disampaikan Gubernur Al Haris pada PELANTIKAN DEWAN PENGURUS WILAYAH GERAKAN EKONOMI KREATIF (DPW GEKRAFS) PROVINSI JAMBI, bertempat di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Sabtu (17/06/2023).
“Kita sedang merancang sebuah tempat, dimana kita punya lokasi tanah STM atas kebetulan lokasi tersebut berada di sebelah Jamtos. Tempat ini akan kita rancang menjadi Graha Ekonomi Kreatif dan UMKM. Saya ingin tempat ini bisa mewadahi semua elemen ada Gekrafs, UMKM Milenial dan kelompok mak-maknya supaya bisa mengembangkan sektor ekonomi di Provinsi Jambi,” ujar Al Haris.
Ia mengatakan, Ekonomi kreatif merupakan proses ekonomi yang termasuk kegiatan produksi dan distribusi barang serta jasa di dalamnya, yang membutuhkan gagasan dan ide kreatif serta kemampuan intelektual dalam membangunnya.
“Dapat dikatakan bahwa ekonomi kreatif merupakan proses perekonomian yang mengutamakan nilai kreativitas,” kata Gubernur Al Haris.
Al Haris menuturkan, besarnya potensi ekonomi kreatif yang dimiliki Provinsi Jambi dengan karunia Tuhan akan kekayaan dan keragaman budaya, keindahan geografis wilayah serta
sumber daya alam, perlu terus ditransformasikan menjadikan kekuatan ekonomi baru.
“Oleh karena itu, diperlukan sinergisitas semua pemangku kepentingan, dalam mengatasi berbagai tantangan dalam pengembangan ekonomi kreatif,” tuturnya.
Gubernur Al Haris mengharapkan, spirit bersama dapat mengoptimalkan self development (pengembangan diri) masyarakat dalam menjadikan ekonomi kreatif sebagai jembatan guna meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
“Untuk itu, saya berharap agar rapat kerja DPW GEKRAFS Provinsi Jambi menghasilkan gagasan berupa road map (peta jalan) pengembangan ekonomi kreatif di Provinsi Jambi,” tutup Gubernur Al Haris.
Sementara itu, Ketua DPW Gekrafs Provinsi Jambi Dewa Putra mengatakan, DPW Gekrafs Provinsi Jambi berkomitmen dalam memperjuangkan kepentingan para pelaku usaha komunitas-komunitas ekonomi kreatif supaya kedepannya bisa bersama-sama bergerak dan berkolaborasi menjadi pelaku ekonomi kreatif yang berdaya saing berkelanjutan.
Sementara itu juga, Ketua Umum Gekrafs Nasional Kawendra Lukistian mengatakan, potensi Ekonomi Kreatif Provinsi Jamb terbilang cukup unik dari provinsi lainnya yaitu Ekonomi Kreatif Musik, Fotografi dan Kuliner.