Muaro Jambi – Penjabat Bupati Muaro Jambi Bachyuni Deliansyah membuka kegiatan Rembuk Stunting 2023 dalam rangka mempercepat penurunan stunting di wilayah tersebut.
Berlangsung di Ruang Pola Nang Inang Kantor Bupati Muaro Jambi dengan mengusung tema “Melalui Korvergensi Pencegahan Stunting Kita Wujudkan Sumber Daya Manusia yang Unggul Menuju Indonesia Maju”, Selasa pagi (01/08/2023).
Hadir dalam acara Asisten Administrasi Umum Setda Muaro Jambi, sejumlah Kepala OPD lingkup Pemkab Muaro Jambi, para camat, para Kepala Puskesmas, serta undangan lain.
Melalui Asisten Administrasi Umum Junaidi, SP., ME, Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Muaro Jambi menyampaikan bahwa forum ini sebagai salah satu langkah guna memastikan pelaksanaan rencana kegiatan intervensi pencegahan stunting dapat dilakukan secara bersama-sama antara stakeholder perangkat daerah di lingkup Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi.
“Langkah-langkah yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat untuk intervensi penurunan stunting melalui delapan aksi konvergensi tim percepatan penurunan stunting Kabupaten Muaro Jambi telah melaksanakan aksi pertama analisis situasi aksi, kedua rencana kegiatan, dan aksi ketiga hari ini remuk stanting yang kita sama-sama melaksanakan hari ini. Selanjutnya tim percepatan TPPS Kabupaten Muaro Jambi juga telah melaksanakan aksi ke-4 yaitu Penetapan peraturan Bupati tentang peran desa dan akan segera melaksanakan,” katanya.
Pada kesempatan itu juga Penjabat Bupati Muaro Jambi bahwa ini mendukung upaya bersama untuk dalam percepatan penurunan stunting.
Bachyuni juga menuturkan, rembuk stunting adalah tindak lanjut atas hasil evaluasi terhadap upaya yang telah dilakukan Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi. Dengan melalui intervensi spesifik dan intervensi sensitif sehingga terumuskan program penanganan stunting di wilayah Kabupaten Muaro Jambi.
“Melalui remuk stunting diharapkan diadakan terhubung dan terintegrasi dalam melaksanakan dengan berkerja sama secara lintas sektoral baik dari kampung, kecamatan sampai ke kabupaten,” tegasnya.
Pada kesempatan itu, orang nomor satu di Muaro Jambi tersebut meminta kepada Kepala Dinas Kesehatan Muaro Jambi agar di bulan Agustus ini buat gebyar pengukuran dan penimbangan bagi balita yang ada di Kabupaten Muara Jambi.
Pada kesempatan itu, dilakukan penandatanganan komitmen Bersama untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Muaro Jambi.