Bangko, AP –Wakil Bupati (Wabup) Merangin, H. A. Khafid Moein, pimpin jalannya Apel Operasi Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS), di halaman depan Kodim 0420 Sarko. Rabu (16/11) kemarin.
Pada apel yang diikuti barisan dari Polisi, Brimob, TNI, Polisi Kehutanan dan Satpol PP tersebut, wabup meminta operasi yang akan digelar mulai kemarin itu hendaknya berlangsung lancar.
“Tolong hindari konflik dengan para perambah hutan, ketika operasi berlangsung, sehingga semua merasa aman. Beri pemahaman kepada perambah kalau perbuatannya itu melanggar hukum,” ujar wabup.
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Merangin, AKBP. Munggaran menambahkan, TNI dan Polri sifatnya hanya mengamankan operasi. Jangan ada serangan, yang ada hanya pengamanan terhadap para pelaku perambahan.
“Jika dalam operasi itu nanti terjadi anarkis, baru lakukan penangkapan terhadap pelaku. Penangkapan yang dilakukan juga jangan menakut-nakuti dengan senjata. Operasi ini harus berlangsung aman,” harap kapolres.
Selain itu Kapolres Merangin berpesan, dalam operasi tim jangan merusak pondok-pondok yang berdiri dalam kawasan TNKS. Jangan memancing-mancing kerusuhan dengan perbuatan dan tingkah laku, semua harus persuasif.
Kasdim 0420 Sarko, Mayor Inf. M. Wakhid DS menegaskan, operasi yang dilakukan harus punya nilai seratus.
“Ini artinya operasi yang dilakukan harus tetap dalam kondisi aman, jika tidak aman itu bukan nilai seratus,” tegasnya. nzr