Jambi, AP – Angka pelanggaran lalu lintas di Provinsi Jambi masih cukup tinggi, Buktinya, setiap hari ada ratusan tilang maupun teguran yang diberikan terhadap pengendara yang melanggar di setiak kota dan kabupaten yang ada di Provinsi Jambi.
“Setiap hari ada sekitar 370 hingga 450 penindakan tilang. Kemudian ada sekitar 500 teguran,” ujar Direktur Lalu Lintas Polda Jambi Kombes Pol Bakharuddin MS, saat dikonfirmasi di Mapolda Jambi, Rabu (16/10).
Menurut Bakharuddin, upaya represif atau penindakan yang dilakukan petugas di lapangan cukup efektif menekan angka kecelakaan lalu lintas serta korbannya. Dengan gencarnya upaya penindakan jumlah korban laka lantas dapat ditekan dari 35 hingga 40 per bulan menjadi 20.
Lebih lanjut Bakharuddin mengatakan, pihaknya tidak serta merta melakukan penindakan terhadap pelanggaran lalu lintas yang terjadi. Sebelumnya, kata Bakharuddin, pihaknya sudah melakukan kegiatan preemtif seperti sosialisasi, memberikan imbauan, serta patroli, dengan tujuan masyarakat semakin sadar akan pentingnya keselamatan dan tertib berlalu lintas.
“Namun dikarenakan masyarakatnya masih membandel, makanya kita lakukan penindakan. Dan ini sangat efektif,” ujarnya.
Dikatakannya lagi, pelaku pelanggaran lalu lintas masih didominasi oleh usia produktif. Jika hal ini dibiarkan, kata Bakharuddin, maka akan menimbulkan efek tidak bagus, salah satunya adalah pemiskinan masyarakat.
Guna menekan angka kecelakaan lalu lintas dan jumlah korbannya, Bakharuddin juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk mengutamakan keselamatan saat berkendara. Ia juga mengharapkan pelajar yang belum cukup umur dan tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM), untuk tidak membawa kendaraan ke sekolah.
“Terkait hal ini, kita mengharapkan adanya dukungan dari pemerintah, salah satunya dengan menyediakan transportasi publik untuk anak sekolah maupun masyarakat umum,” kata Bakharuddin. bdh