SUNGAIPENUH- Tidak berfungsinya drainase di jalan Depati Parbo tepatnya di depan SMAN 2 Sungaipenuh diyakini menjadi penyebab ruas jalan tersebut digenangi banjir parah saat hujan siang tadi.
Ketinggian air yang mengenangi ruas jalan tersebut mencapai 60 centimeter hingga membuat kendaraan terutama sepeda motor tak bisa lewat.
Selain curah hujan yang tinggi, banjir disebabkan tidak berfungsi dan mampetnya drainase.
“Pasir dan lumpur yang mengendap dalam drainase sudah tebal, sehingga air tidak tertampung lagi,” kata salah seorang pemilik ruko di Jalan Depati Parbo, Ereska Yanto.
Hingga sore tadi beberapa warga masih sibuk membersihkan bekas material banjir terutama lumpur yang masuk ke dalam rumah dan ruko mereka.
Masyarakat meminta Pemerintah Kota Sungaipenuh mencari solusi untuk mengatasi banjir ini.
“Setiap hujan deras turun ruas jalan dan rumah warga kebanjiran terus, Walikota seharusnya turun ke lokasi saat banjir terjadi. Supaya solusinya jelas, jangan menerima laporan saja,” sebutnya.